
Namun media dan sumber-sumber politik di Mesir yang menemukan kontak antara Hamas dan beberapa pejabat Mesir membenarkan bahwa penangkapan itu sama sekali tidak terkait dengan keamanan nasional Mesir.
Dababisy berangkat keluar dari Gaza untuk melakukan umrah selama bulan suci Ramadhan, sumber dikonfirmasi, menambahkan bahwa ia adalah seorang warga Palestina biasa yang tak ada hubungannya dengan situasi keamanan Mesir, namun kemungkinan besar penangkapan Dababisy itu berdasarkan informasi keamanan Mesir yang diterima dari intelijen yang ditujukan untuk mendapatkan informasi sensitif terkait keberadaan prajurit Gilad Shalit dan persenjataan Hamas.
"Tidak ada keraguan bahwa penangkapan Dababisy, yang dikoordinasi oleh intelijen di Mesir, Palestina, Amerika Serikat, dan Israel, dianggap penangkapan yang berharga, di samping penangkapan terhadap salah seorang pemimpin Brigade Al-Qassam Ayman Naufal, yang telah ditahan di penjara Mesir selama tiga tahun," jelas sumber tersebut. (fq/pic)
0 comments:
Post a Comment