Klaten (Espos)--Musyawarah Daerah (Musda) II Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Klaten, Minggu (19/12) di Hotel Bima Klaten mengukuhkan kembali Yudi B Prabawa sebagai Ketua DPD PKS periode 2010-2015. Musda yang dihadiri ratusan kader PKS serta sejumlah tamu undangan itu juga menggulirkan rekomendasi untuk dilaksanakan pengurus terpilih.
Selain Yudi B Prabawa, ditetapkan pula pengurus lain, yakni Ikhwan Hanif Sebagai Wakil Ketua, Tata Sutarya Sebagai Sekretaris, Sudibyo sebagai Bendahara dan Indra Widagdo sebagai kaderisasi. Wakil Ketua DPW PKS Jateng, A Abdul Latif dalam arahannya menyampaikan forum Musda II itu diharapkan dapat merumuskan program yang mampu membawa PKS Klaten mencapai target yang diinginkan.
Di antaranya dapat meraih 10 kursi DPRD pada Pemilu 2014 dan memenangkan Pemilukada 2015. “Bahkan kader PKS harus bisa menempati jabatan kepala daerah,” tandasnya. Untuk mencapai target itu, lanjutnya, seluruh kader PKS memantapkan jati diri partai yang bersih, peduli dan profesional. Dia juga berpesan, pengurus DPD melaksanakan seluruh rekomendasi Musda tanpa terkecuali.
Humas PKS Klaten, Janu Kurniawan, mengatakan, agenda Musda bertema Bersama membangun masyarakat klaten yang adil dan sejahtera itu sebenarnya sudah direncanakan digelar Oktober lalu, namun mundur karena ada Pemilukada Klaten yang disusul erupsi. Menurutnya, Musda ditekankan untuk merumuskan kebijakan dasar serta membuat road map PKS Klaten 5 tahun kedepan.
“Sementara pemilihan ketua DPD PKS Klaten sudah dilakukan prosesnya secara maraton sejak bulan Agustus,” ungkapnya.Dia mengatakan, pemilihan diawali dengan Pemilu Raya yang diikuti semua kader inti. Hasilnya, ada 16 nama yang direkomendasikan ke DPW PKS Jawa Tengah. Dari 16 usulan nama yang diajukan tersebut, lanjutnya, disepakati 5 Dewan Pengurus Daerah PKS Klaten.
Musda dimeriahkan kegiatan pendonoran darah, cukur gratis, bekam, stand bazaar serta outbond anak.
Bupati Klaten yang diwakili Asisten II Edy Hartanta, mengatakan PKS telah mampu menjadi partai yang mendapatkan kepercayaan masyarakat terbukti dari peningkatan prolehan suara secara terus menerus sampai kini. Dia menambahkan, kader PKS selalu siap aktif memberikan bantuan saat masyarakat terhimpit kesulitan, terutama saat ditimpa musibah.
“Kepedulian seperti ini yang menjadikan PKS memiliki jati diri yang sebagai partai yang bersih, peduli dan profesional,” ungkapnya.
Selain Yudi B Prabawa, ditetapkan pula pengurus lain, yakni Ikhwan Hanif Sebagai Wakil Ketua, Tata Sutarya Sebagai Sekretaris, Sudibyo sebagai Bendahara dan Indra Widagdo sebagai kaderisasi. Wakil Ketua DPW PKS Jateng, A Abdul Latif dalam arahannya menyampaikan forum Musda II itu diharapkan dapat merumuskan program yang mampu membawa PKS Klaten mencapai target yang diinginkan.
Di antaranya dapat meraih 10 kursi DPRD pada Pemilu 2014 dan memenangkan Pemilukada 2015. “Bahkan kader PKS harus bisa menempati jabatan kepala daerah,” tandasnya. Untuk mencapai target itu, lanjutnya, seluruh kader PKS memantapkan jati diri partai yang bersih, peduli dan profesional. Dia juga berpesan, pengurus DPD melaksanakan seluruh rekomendasi Musda tanpa terkecuali.
Humas PKS Klaten, Janu Kurniawan, mengatakan, agenda Musda bertema Bersama membangun masyarakat klaten yang adil dan sejahtera itu sebenarnya sudah direncanakan digelar Oktober lalu, namun mundur karena ada Pemilukada Klaten yang disusul erupsi. Menurutnya, Musda ditekankan untuk merumuskan kebijakan dasar serta membuat road map PKS Klaten 5 tahun kedepan.
“Sementara pemilihan ketua DPD PKS Klaten sudah dilakukan prosesnya secara maraton sejak bulan Agustus,” ungkapnya.Dia mengatakan, pemilihan diawali dengan Pemilu Raya yang diikuti semua kader inti. Hasilnya, ada 16 nama yang direkomendasikan ke DPW PKS Jawa Tengah. Dari 16 usulan nama yang diajukan tersebut, lanjutnya, disepakati 5 Dewan Pengurus Daerah PKS Klaten.
Musda dimeriahkan kegiatan pendonoran darah, cukur gratis, bekam, stand bazaar serta outbond anak.
Bupati Klaten yang diwakili Asisten II Edy Hartanta, mengatakan PKS telah mampu menjadi partai yang mendapatkan kepercayaan masyarakat terbukti dari peningkatan prolehan suara secara terus menerus sampai kini. Dia menambahkan, kader PKS selalu siap aktif memberikan bantuan saat masyarakat terhimpit kesulitan, terutama saat ditimpa musibah.
“Kepedulian seperti ini yang menjadikan PKS memiliki jati diri yang sebagai partai yang bersih, peduli dan profesional,” ungkapnya.
0 comments:
Post a Comment